Sabtu, 08 Maret 2014

Batu Membatu


Datang sebentar....
Pergi....
Menyapapun tak ada segannya
Melihat sebatang hidungku pun tak mau juga

Aku memeras otakku
Seakan-akan aku berubah bentuk menjadi sebuah batu di bola matanya
Batu yang tidak diharapkan keadannya
Aku ada ataupun tidak, sama saja bagimu

Aku tidak beranjak untuk menjadi batu
Tapi aku juga belajar menguatkan hatiku selayaknya batu
belajar menjadi batu yang keras untuk mengejarmu
Dan batu sewajarnya tidak mudah rapuh

selayaknya batu, memang kamulah batu
ketika anganku dan hatimu membatu
semesta pun juga terpaksa menjadi batu
dan takkan pernah ada harapan untuk sang batu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar